Alur Cerita Naruto Chapter 628
"Hari Ini, Esok dan Seterusnya"
.................................................................................................
Versi Teks Naruto Chapter 628
Sebelumnya : Naruto Chapter 627(Bersama dengan Juubi di dekat mereka, Madara dan Obito terus menyerang)
Madara: "Katon: Gouka Mekkayu!!"
Obito: "Katon: Bakufuu Ranbu!!!"
(Meski nama jutsunya berbeda, dua serangan api itu tak jauh berbeda, besar dan menyapu habis para shinobi aliansi.)
(Shinobi aliansi terkena serangan, namun berkat chakra Kyuubi, luka yang mereka alami tidaklah terlalu fatal.)
Shinobi 1: "Ukkh... terimakasih."
Chouji: "[Tanpa chakra Naruto, tubuh kami pasti sudah menjadi daging bakar.]"
(Madara dan Obito tak berhenti menyerang. Kali ini mereka mengaktifkan Rinnengan dan Mangekyou Sharingannya. Madara memunculkan Susano'o, sementara Obito menembakkan kunai-kunai dan shuriken dari dimensi lain.)
Sakura: "Haah!!!" (chakra Naruto masih mampu menahan semua serangan itu.)
Sakura: "[Chakra Naruto melindungi semuanya... Tapi... apa kau tak apa-apa, Naruto?]" (khawatir)
Naruto: "Haah, haah..." (tampak sedikit kelelahan.)
Kakashi: "Di atasmu, Naruto!!" (teriak)
(Dari atas Naruto, Obito dengan kemampuan ruang dimensinya muncul. Obito menyerang, untung saja Naruto cepat dan menghindarinya.)
Tobi: "Naruto... Kau hanya mengandalkan dirimu untuk melindungi orang-orang... Apa kau pikir ini akan membantu?"
Kyuubi: "Naruto, apa kau baik-baik saja? Memang terlalu berat bagimu untuk mengendalikan chakra yang kuberikan padamu sekaligus. Kau pasti sudah mulai kelelahan. Dan kelihatannya, Juubi masih menyimpan chakranya, jadi berhati-hatilah!!"
Naruto: "Haah, haah..." (tampak menghela nafas.)
Obito: "Kau hanya akan menjadi semakin lemah...."
(Naruto membalas kata-katanya.)
Naruto: "Karena kau sendirian, mungkin kau tak bisa mengerti. Dekat dengan orang-orang... benar-benar membuatku senang!!! (maju menyerang) Itu sudah cukup untuk memberiku kekuatan!!"
(Yang lain juga ikut membantu, bersiap untuk menyerang ke tempat Obito berdiri. Akan tetapi, dia menghilang.)
Kiba: "Huh, dia kabur!?"
(Obito muncul di atas sebuah bukit batu, dan ia kembali berceramah)
Obito: "Kalau kau pikir rasa sakit dari kematian temanmu merupakan bentuk dari ikatan, lalu kenapa kau melindungi mereka?"
Naruto: (teriak) "Ceramah bodohmu, itulah salah satu yang kubenci darimu!! Berhenti dengan alasan-alasan bodohmu itu!! Maksudku adalah aku akan menahan rasa sakit apapun demi teman-temanku!! Aku tak akan menyerah!! Mungkin aku egois, tapi... Tak memiliki teman di sini... bagiku itu lebih menyakitkan dari apapun!! Titik!!!"
(Orang-orang termasuk Obito terdiam.)
Kakashi: "[Obito... apa yang ingin kau uji dari Naruto?]"
(Teman-teman Naruto hanya bisa tersenyum mendengarnya. Sementara itu di tempatnya, Madara menyadari sesuatu.)
Madara: "Tidak salah lagi, chakra ini..." (merasakan sesuatu). "Hashirama!!!"
(Wajah Madara benar-benar terlihat bergairah. Ekor sepuluh berteriak.)
(Perlahan bentuk Juubi berubah, tangan kurusnya jadi mulai berisi. Dan teriakannya itu, benar-benar keras dan bising.)
Shinobi 2: "Sial!! Bahkan jutsu pasir dicampur chakra Naruto ini tetap tak bisa menahannya!!" (menutup telingannya.)
Shinobi 3: "Tak ada lagi yang lebih baik dari ini, pak tua!!"
(Para shinobi menutup telinga, termasuk Naruto.)
Kyuubi: "Naruto, ini buruk!! Dia akan menggunakan Tenpe Chii!!"
Naruto: "Apa itu?"
(Di sisi Obito, ia sedang berdiri menghadap Madara yang berada di atas Juubi.)
Obito: "Kita akan memotong satu-satunya yang menghubungkan diriku dengan Juubi, tak akan ada yang mengendalikannya. Mungkin akan lebih baik kalau aku menjadi jinchurikinya saja..."
Juubi: "Gwooohhhh!!!!" (terus berteriak)
(Perlahan badai petir menyambar-nyambar dari langit.)
Madara: "Kesenangan yang sesungguhnya... baru akan dimulai!!" (Tubuhnya telah dilapisi Susano'o.)
Kakashi: "Kali ini, aku akan membuat Juubi menghilang!!!"
(Kakashi hendak menggunakan jutsu kamui miliknya. Akan tetapi, tiba-tiba Obito muncul di hadapannya.)
Obito: "Kelihatannya kau sudah menunggu hal ini, Kakashi... Tapi, aku juga!!"
Naruto: "Guru Kakashi!!"
Kakashi: "Naruto, aku menyerahkan yang di sini padamu..."
(Kemudian tak lama setelahnya, ia dan Obito menghilang ke dimenasi lain.)
(Para shinobi mulai panik, berteriak. Tindallan Juubi terus menciptakan bencana, angin badai di mana-mana, petir terus menyambar, benar-benar mengerikan.)
Bersambung ke Naruto Chapter 629....
0 komentar: